Lapor! Saya Patah Hati

bismillahirrahmanirrahim...

seandainya yang belum dimulai dapat dilihat dari kaca benggala, aku akan membuat segala hal selalu sempurna, selalu penuh senyum dan berakhir dengan kejutan ~ Anisa Ayumi

hai... perkenalkan, saya Hati, umur 21 tahun 10 bulan dihitung sejak Allah Penciptaku dan ibuku meletakkan aku di Rahim yang begitu nyaman itu. hobiku jatuh cinta, paling benci sama rasa sakit yang diluar rencana. paling suka menyimpan perasaan, kerjaannya tiap hari deg2an gak jelas.

bebrapa waktu yang lalu saya sempat merasa aneh, seperti jatuh cinta tapi tidak pada orang yang saya suka. nah oh, kumahaa jadinya. matanya, kata nya, gerak tubuhnya, caranya memperlakukan wanita, dan banyak hal lain yang membuat aku sedikit berdehem "Oke Tuhan, Saya jatuh cinta" entah kesimpulan dari mana hingga aku menobatkannya sebagai perasaan paling mulia.

malam itu sedang hujan, aku memikirkan dia lebih dari setengah waktu malam. pertanyaannya sama, bagaimana jika ternyata rasa ini ilusi? ah tidak mungkin, tugasku adalah mencintainya, masalah patah hati Tuhan lebih bisa membuatku bangkit seperti sebelumnya.

*seminggu kemudian*
ah sial, rasanya seminggu lalu aku tidak memikirkan tentang sakitnya perasaan tak berbalas walau sebenarnya memang tak ku ungkapkan pada dia. rasanya tolol. betapa begonya ya aku ini. ditengah kemelut perasaan yang aslinya adalah GALAU ini, sahabatku bernama Rasi datang. dia bilang "udah gue bilang lo jadi hati gak usah bego banget napa sih ti. mau berapa kali nyakitin diri lo cuma karena ada orang baru yang buat mata lo bisa berbinar-binar kayak kaca? mau berapa kali lagi? lo punya otak itu dipake. lo nyia-nyiain yang udah Tuhan kasih sih. harusnya ya lo tu mikir, pada saat mata lo liat dia mungkin memang ada rasa getar-getar gimna cuman kan lo bisa mikir mblo itu anugrah atau musibah. CUMA ORANG BODOH YANG MAU SALAH SAMPE BERKALI-KALI"

maaaakkkkk... rasanya kok aku ini bego banget ya.
Lapor, Tuhan! Saya Patah Hati lagi.. :(

#Terinspirasidaridirisendiriyangkadangbegobangetmauajangelakuinkesalahanampeberkalikali