Tuesday, December 31, 2013

(masih) Ilalang kah?

Bismillahirrahmanirrahim...
Apa hebatnya memiliki tapi maya, apa untungnya mencintai tapi terasa hampa, padahal bukankah hakikat cinta itu selalu mengisi? ~ Anisa Ayumi

sebenarnya nggak bisa dibilang terabaikan, mungkin karena saya yang terlalu mendramatisasi keadaan makanya sedikit miss saja rasanya ya Tuhan, saya seperti nggak benar-benar ada di sana. omongan manusia siapa sih yang bisa jamin benar? nggak ada. kadang kita selalu ingin menampilkan hal terbiaik di depan orang-orang yang kita cintai, tapi tak jarang jura apa yang kita lakukan justru dinilai konyol atau hanya dikasih apresiasi dengan kata "ini orang apaan sih?" nyesek ya? pastilah.

nggak ada satu manusia pun di dunia ini yang nggak pamrih. sama Allah aja kita pamrih kan

aku mencintainya
dengan segenap perasaan terbaik yang sanggup aku berikan
aku memilikinya
tapi maya
tak sedetik pun aku berani menyeka air matanya, peluhnya, sedihnya
aku hanya sebayang wajah yang muncul di layar ponsel
atau sebaris nama yang tertera dalam setiap doa
bukan tentang kesakitan ketika kau tak ada kabar
bukan takut kau tinggalkan ketika rasanya hampa
aku hanya ingin dianggap ada
tidak sebagai bayangan tak nyata
aku... 
yang dengan segenap air mata rela menunggumu beberapa waktu
bukan untuk kau abaikan
aku hanya ingin menjadi pesan singkat yang tidak hanya dibaca kemudian dihapus
kita sepakat bakwa kita adalah ilalang liar yang tak diharapkan
biarpun tunas terus di tebas
kau dan aku tetaplah akar yang mengurat luas
lalu mengapa tak sedetikpun kita bertatap mata?
bukankah setiap ilalang tak pernah sendirian?
sayang...
adakah kau diam karena tak bisa bicara?

sincerely, Ayumi

No comments:

Post a Comment